PADANG – Dalam rangka memperingati HUT RI ke 77, Himpunan Tjinta Teman (HTT) Padang menggelar festival merah putih di Gor HTT Padang, Sabtu (13/8) malam.
Festival merah putih ini digelar selama sepekan yang melibatkan 105 pelaku UMKM kuliner dan fashion.
Walikota Padang, Hendri Septa, mengatakan, bazar ini tentunya membantu para pelaku UMKM. Hal ini membuat pertumbuhan ekonomi masyarakat setelah melandainya pandemi Covid-19.
“Tahun ini banyak pembaruan, semenjak kita sukses dalam rakernas APEKSI dan ada rangkaian terbaru seperti bazar Festival Merah Putih. Ini momen kebangkita untuk semua warga masyarakat Padang, Sumbar umumny, ” kata Hendri saat pembukaan Festival Merah Putih.
Hendri berharap kegiatan serupa seperti Festival Merah Putih terus ada setiap bulan di Padang. Tentunya akan membuat peredaran uang semakin banyak.
“Membuat peredaran uang di Kota Padang semakin banyak. Ini yang kita harapkan, ” ujar Hendri.
Hendri mengatakan, saat rakernas APEKSI, peredaran uang di Padang mencapai miliaran. Peredaran uang ini bersumber dari sektor perhotelan, kuliner hingga pariwisata.
“Alhamdulillah ini hitungan real, peredaran uang mencapai Rp26 miliar. Ditambah dengan kita pemerintah menambah infrastruktur, salah satunya tugu APEKSI, ” katanya.
“Saya berharap dengan bazar Festival Merah Putih HTT ini dapat membuat peredaran uang di Padang semakin banyak. Insya Allah, ini luar biasa antusiasme masyarakat, ” ujarnya.
Diskon 50 Persen
Baca juga:
Pengusaha Diajak Ngupi Indah di MPP Padang
|
Seluruh produk yang ada di bazar Festival Merah Putih ini mendapat diskon 50 persen. UMKM yng terlibat dalam bazar ini mulai dari kuliner hingga fashion. Melalui tema cepat pulih, bangkit dan kuat Festival Merah Putih diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat pasca melandainya kasus pandemi Covid-19.
“Ini momen yang sangat tepat. Karena sudah dua tahun lebih (karena pandemi) masyarakat kita tidak merasakan ini, ” kata Gubernur Sumbar Mahyeldi.
Mahyeldi mengatakan, apalagi pemerintah telah membuat kebijakan untuk mengizinkan kegiatan di dalam dan luar ruang setelah melandainya kasus Covid-19.
“Hari ini HTT mengambil momen hari kemerdekaan kita, apalagi dengan tema cepat pulih, bangkit dan kuat. Maka itu, dengan hadirnya banyak pihak, menghadirkan keberagaman etnis, maka kita cepat pulihnya, kuat kedepannya, membangun kebersamaan, kolaborasi dan sinergi, ” ujar Mahyeldi.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Festival Merah Putih, Albert Hendra Lukman, mengatakan, terdapat 51 pelaku UMKM kuliner dan 54 fashion yang terlibat dalam bazar. Selama perhelatan juga diterapkan diskon 50 persen.
Semua transaksi dilakukan secara digitalisasi. HTT dalam kegiatan ini bekerjasama dengan BRI. “Semuanya digitalisasi. Yang pasti tentu kegiatan yang kita lakukan di bulan Agustus dalam rangk HUT Kemerdekaan RI, dan hari Jadi Kota Padang, ” kata Albert. (**)